BATU BARA, Garuda News Nusantara - Dari 109 desa yang akan ikut menyelenggarakan Pilkades Serentak tahun 2019, Desa Lubuk Besar ini sangat menarik menurut saya karena Pilkadesnya tahun 2019, DPT nya juga berjumlah 2019 orang. Itu artinya jumlah DPT sama tahun pelaksanaan Pilkades serentak Kabupaten Batu Bara sama, yaitu tahun 2019, ujar Bupati Zahir mengawali Sambutannya di Desa Lubuk Besar Kecamatan Datuk Lima Puluh Kabupaten Batu Bara, Kamis, (24/10/2019).
Menurut zahir, Tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Batu Bara sudah memasuki penetapan dan pengundian nomor urut calon Kepala Desa (Kades). Saya mengaja datang ke desa ini hanya untuk ikut menyaksikan pencabutan nomor urut calon kepala desa, ujarnya.
"Masalah pemilihan itu adalah hak dari masing–masing warga masyarakat untuk memilih pimpinannya. Hal penting yang harus di perhatikan, baik calon Kades maupun para pendukungnya, yang menang jangan sampai sombong nanti, begitupun yang kalah, jangan lantas membuat kegaduhan, terima dengan lapang dada. Dengan demikian, harus siap menang, dan juga harus siap kalah. Hal ini perlu saya sampaikan, walaupun hari pemilihan dilaksanakan minggu ke empat Nopember 2019." Pungkasnya.
Ketua Panitia Yunus Effendi mengatakan P2KD telah menetapkan 2 pasang calon dan telah menetapkan teknis pengundian dengan tahapan masing-masing calon mengambil undian nomor secara bersamaan, lalu dibuka bersama-sama. Angka terkecil berhak untuk mengambil undian nomor urut yang dimasukkan kedalam muk. Dan hasilnya, Sutiono memperoleh nomor urut 1 dan Lidya Sari Tanjung memperoleh nomor urut 2.
Hadir pada saat penarikan nomor calon Kepala Desa, selain Ketua Panitia Yusuf Effendi dan seluruh anggota juga hadir Babinkamtibmas Muhammad Fauzi. (Sil)
Menurut zahir, Tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Batu Bara sudah memasuki penetapan dan pengundian nomor urut calon Kepala Desa (Kades). Saya mengaja datang ke desa ini hanya untuk ikut menyaksikan pencabutan nomor urut calon kepala desa, ujarnya.
"Masalah pemilihan itu adalah hak dari masing–masing warga masyarakat untuk memilih pimpinannya. Hal penting yang harus di perhatikan, baik calon Kades maupun para pendukungnya, yang menang jangan sampai sombong nanti, begitupun yang kalah, jangan lantas membuat kegaduhan, terima dengan lapang dada. Dengan demikian, harus siap menang, dan juga harus siap kalah. Hal ini perlu saya sampaikan, walaupun hari pemilihan dilaksanakan minggu ke empat Nopember 2019." Pungkasnya.
Ketua Panitia Yunus Effendi mengatakan P2KD telah menetapkan 2 pasang calon dan telah menetapkan teknis pengundian dengan tahapan masing-masing calon mengambil undian nomor secara bersamaan, lalu dibuka bersama-sama. Angka terkecil berhak untuk mengambil undian nomor urut yang dimasukkan kedalam muk. Dan hasilnya, Sutiono memperoleh nomor urut 1 dan Lidya Sari Tanjung memperoleh nomor urut 2.
Hadir pada saat penarikan nomor calon Kepala Desa, selain Ketua Panitia Yusuf Effendi dan seluruh anggota juga hadir Babinkamtibmas Muhammad Fauzi. (Sil)
COMMENTS