BATUBARA, Garuda News Nusantara - Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara Ilyas Sitorus mengatakan, pelaksanaan Pentas Seni Siswa Pendidikan Agama Islam se Kecamatan Sei Balai, diharapkan dapat menjadi sarana aktualisasi diri bagi peserta didik dalam hal pendalaman,penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai ajaran Islam.
Hal tersebut di katakan Ilyas ketika dikonfirmasi awak media melalui telephone serulernya saat berada di ruang tunggu keberangkatan dari Bandara Soekarno Hatta - Cengkareng menuju Bandara Kuala Namu - Deliserdang (12/12?2019)
Ilyas Sitorus juga mengatakan, "kegiatan-kegaitan dalam PAI diharapkan mampu menumbuhkan minat dan niat yang kuat untuk lebih memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama, serta menampilkannya dalam sikap keseharian siswa yang akhlakul karimah," katanya.
"Pentas PAI ini penting untuk momentum memperkokoh niat dan sikap untuk mewujudkan peserta didik kita yang berkarakter, terutama bagi generasi muda." Pentas PAI ini juga dikemas dalam bentuk kompetisi agar dapat memberikan motivasi kepada peserta didik supaya lebih bersemangat mempelajari dan mencintai pelajaran Pendidikan Agama Islam.
Sementara Ketua Panitia Pentas PAI Kecamatan Sei Balai Uznuh Hair Damanik mengatakan, kegiatan Pentas PAI bertujuan untuk membentuk generasi yang islami dan diharapkan nantinya dapat menumbuhkan ahlak yang mulia dikalangan peserta didik kelak, kata Uznuh.
Uznuh juga menyakini bahwa kegiatan Pentas PAI ini Insya Allah dapat menumbuh kembangkan minat, bakat serta kreativitas di bidang keterampilan dan seni. Pentas PAI berlangsung di SDN 010174 dan SDN 010171 Sei Balai diikuti sebanyak 273 orang pelajar dari 21 SD se Kecamatan Sei Balai dengan memperlihatkan azan, pildacil, tilawatil Qur'an dan praktek sholat subuh serta kegiatan lomba lainnya. Tandas Uznuh.
Ketua K3S Kecamatan Sei Balai Herli Supristian saat membuka Pentas PAI mengatakan, melalui kegiatan Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) yang dilaksanakan tingkat Sekolah Dasar se Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara ini, Insya Allah akan menjadikan anak berjiwa sportif, kreatif, percaya diri dan menumbuhkan kepribadian yang tangguh.
Menurut Herli, pentingnya sistem penjurian, karena inti dari Pentas PAI ini adalah lomba. Jadi harus di jaga tolak ukur bersama bagi seluruh dewan juri, khususnya bagi lomba yang penilaiannya lebih ke subjektivitas peserta, selamat berlomba kepada anak-anak kami. Selamat menjadi juri yang baik dan terimakasih kepada orangtua siswa dari semua Sekolah kita yang telah ikut berpartisipasi untuk suksesnya acara pentas PAI ini, pungkas Herli.
Turut hadir para Kepala Sekolah, Guru-guru, orang tua siswa peserta lomba, Pengawas sekolah, dan Guru Agama Islam se Kecamatan Sei Balai, serta tamu undangan lainnya. (Sil)
Hal tersebut di katakan Ilyas ketika dikonfirmasi awak media melalui telephone serulernya saat berada di ruang tunggu keberangkatan dari Bandara Soekarno Hatta - Cengkareng menuju Bandara Kuala Namu - Deliserdang (12/12?2019)
Ilyas Sitorus juga mengatakan, "kegiatan-kegaitan dalam PAI diharapkan mampu menumbuhkan minat dan niat yang kuat untuk lebih memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama, serta menampilkannya dalam sikap keseharian siswa yang akhlakul karimah," katanya.
"Pentas PAI ini penting untuk momentum memperkokoh niat dan sikap untuk mewujudkan peserta didik kita yang berkarakter, terutama bagi generasi muda." Pentas PAI ini juga dikemas dalam bentuk kompetisi agar dapat memberikan motivasi kepada peserta didik supaya lebih bersemangat mempelajari dan mencintai pelajaran Pendidikan Agama Islam.
Sementara Ketua Panitia Pentas PAI Kecamatan Sei Balai Uznuh Hair Damanik mengatakan, kegiatan Pentas PAI bertujuan untuk membentuk generasi yang islami dan diharapkan nantinya dapat menumbuhkan ahlak yang mulia dikalangan peserta didik kelak, kata Uznuh.
Uznuh juga menyakini bahwa kegiatan Pentas PAI ini Insya Allah dapat menumbuh kembangkan minat, bakat serta kreativitas di bidang keterampilan dan seni. Pentas PAI berlangsung di SDN 010174 dan SDN 010171 Sei Balai diikuti sebanyak 273 orang pelajar dari 21 SD se Kecamatan Sei Balai dengan memperlihatkan azan, pildacil, tilawatil Qur'an dan praktek sholat subuh serta kegiatan lomba lainnya. Tandas Uznuh.
Ketua K3S Kecamatan Sei Balai Herli Supristian saat membuka Pentas PAI mengatakan, melalui kegiatan Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) yang dilaksanakan tingkat Sekolah Dasar se Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara ini, Insya Allah akan menjadikan anak berjiwa sportif, kreatif, percaya diri dan menumbuhkan kepribadian yang tangguh.
Menurut Herli, pentingnya sistem penjurian, karena inti dari Pentas PAI ini adalah lomba. Jadi harus di jaga tolak ukur bersama bagi seluruh dewan juri, khususnya bagi lomba yang penilaiannya lebih ke subjektivitas peserta, selamat berlomba kepada anak-anak kami. Selamat menjadi juri yang baik dan terimakasih kepada orangtua siswa dari semua Sekolah kita yang telah ikut berpartisipasi untuk suksesnya acara pentas PAI ini, pungkas Herli.
Turut hadir para Kepala Sekolah, Guru-guru, orang tua siswa peserta lomba, Pengawas sekolah, dan Guru Agama Islam se Kecamatan Sei Balai, serta tamu undangan lainnya. (Sil)
COMMENTS