Peratin pekon setempat, Romala kepada Garuda Nusatara mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kesadaran semua pihak yang ada di Pekon Kubu Liku.
“Ini adalah implementasi dari kesadaran warga, aparat, petugas medis dan semua pihak yang ada di pekon Kubu Liku terkait perlunya upaya pencegahan penyebaran Covid-19,” ungkap Paratin Romalan Aryogi, Rabu (20/5/2020).
Dijelaskan Romalan (sapaan akrabnya), dalam kegiatan tersebut pihaknya selain melakukan penyemprotan disinfektan juga menyediakan tempat cuci tangan di setiap pemangku.
“Kami juga menyediakan tempat cuci tangan, dalam penyediaan didampingi Bidan Desa dan aparat Kecamatan dengan tujuan agar produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang ada,” ujar Paratin Teri.
Selain penyemprotan disinfektan dan menyedikan tempat cuci tangan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan ketat terhadap warga yang baru tiba dari bepergian ke luar Lampung Barat.
“Setiap orang yang baru tiba dari luar Lampung Barat terlebih jika bukan warga Lampung Barat, akan kita diperiksa kesehatannya oleh tim medis dibantu aparat pekon dan warga. Baik orang maupun kendaraan juga akan kita semprot dengan disinfektan,” terang Romalan.
Dirinya menambahkan, untuk sementara kegiatan yang melibatkan masa di Pekon Kubu Liku ditiadakan. “Semua kegiatan, baik kegiatan keagamaan, hajatan dan sebagainya yang melibatkan orang banyak ditiadakan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Lambar Hi Parosil Mabsus mengimbau seluruh masyarakat untuk melakukan pencegahan Covid-19 dengan cara berperilaku hidup sehat, mengonsumsi makanan bergizi, dan menjaga kebersihan lingkungan di tempat masing-masing.
“Mencegah penyebaran Virus Corona adalah tanggungjawab kita semua, bukan menjadi tanggungjawab secara pribadi atau kelompok saja,” ucap Pakcik.
Dia juga meminta seluruh camat dan peratin melakukan kegiatan penyemprotan secara serentak, dengan tujuan pencegahan terhadap Covid-19 dapat terlaksana dengan efektif. Dan Camat tidak henti-hentinya selalu waspada dan jaga kesehatan.
"Dan Paratin Romalan selalu di posko untuk mengantisipasi keadaan dan tidak berhenti memberikan kecerahan dangan masyarakatnya,” jelasnya.
Paratin Romalan juga menegaskan kepada relawannya yang dari Luar Jawa harus lapor di posko atau bidan setempat. (Jonson Ahmadi)
COMMENTS