MEDAN, Garuda Nusantara - Pelaksana tugas (Plt) Walikota Medan Ir. H Akhyar Nasution meninjau kesiapan Kantor Dinas Sosial yang berada di Jalan Pinang Baris No 114 B Medan, Jumat (8/5/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Akhyar mengungkapkan bahwa masyarakat tidak perlu lagi mendatangi Kantor Dinas Sosial seperti hari hari sebelumnya yang kerap beramai - ramai memadati kantor dinas sosial untuk keperluan kepengurusan bantuan sosial (bansos), BPJS, Kartu KIS dan subsidi PLN.
Untuk diketahui, saat ini masyarakat akan dilayani di kantor kelurahan saja. “Nanti diatur oleh Pemerintah Kota Medan demi mematuhi protokol kesehatan warga dihimbau menghindari kerumunan. Untuk kepentingan bersama sehingga masyarakat tidak lagi menumpuk berkumpul disini,” kata akhyar.
Menurutnya, hal-hal tertentu saja ke Kantor Dinas Sosial. Untuk konfirmasi dan permohonan bantuan pangan cukup dilayani di kantor kelurahan. “Nanti kantor kelurahan yang berurusan dengan kantor dinas sosial, sehingga mereka tidak terbebani disini,” bebernya.
Lebih lanjut Plt Akhyar Nasution didampingi Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Endar Sutan Lubis mengatakan, Pemko Medan akan meluncurkan bantuan sembako tahap kedua yang sedang dipersiapkan dinas sosial berupa data-data penerima bantuan yang telah diterima oleh seluruh jajarannya. "Insya allah ya, minggu depan ya pak kadis ya,” tegasnya.
Bantuan kedua yang diperkirakan berbeda dari bantuan pertama, sebelumnya warga hanya menerima 5 kilogram beras. Akan tetapi untuk bantuan sembako yang kedua ini lebih besar dari bantuan sebelumnya yaitu beras 20 kilogram, gula 2 kilogram, dan sarden 2 kaleng.
Lebih lanjut dikatakan Akhyar, untuk teknis pembagian sembako ini tetap melalui kelurahan dan kepling dibawah koordinasi camat.
Namun pada kesempatan kali ini Walikota Medan Plt Ir H Akhyar Nasution tidak merinci anggaran yang digelontorkan dari APBD itu untuk bantuan sandang pangan yang akan diperuntukkan untuk masyarakat medan.
"Awak media menanyakan berapa nominal anggaran APBD yang dikucurkan pak wali untuk tahap kedua ini? "Banyak uang kita," jawabnya singkat mengakhiri. (Ly tnb)
Dalam kesempatan tersebut, Akhyar mengungkapkan bahwa masyarakat tidak perlu lagi mendatangi Kantor Dinas Sosial seperti hari hari sebelumnya yang kerap beramai - ramai memadati kantor dinas sosial untuk keperluan kepengurusan bantuan sosial (bansos), BPJS, Kartu KIS dan subsidi PLN.
Untuk diketahui, saat ini masyarakat akan dilayani di kantor kelurahan saja. “Nanti diatur oleh Pemerintah Kota Medan demi mematuhi protokol kesehatan warga dihimbau menghindari kerumunan. Untuk kepentingan bersama sehingga masyarakat tidak lagi menumpuk berkumpul disini,” kata akhyar.
Menurutnya, hal-hal tertentu saja ke Kantor Dinas Sosial. Untuk konfirmasi dan permohonan bantuan pangan cukup dilayani di kantor kelurahan. “Nanti kantor kelurahan yang berurusan dengan kantor dinas sosial, sehingga mereka tidak terbebani disini,” bebernya.
Lebih lanjut Plt Akhyar Nasution didampingi Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Endar Sutan Lubis mengatakan, Pemko Medan akan meluncurkan bantuan sembako tahap kedua yang sedang dipersiapkan dinas sosial berupa data-data penerima bantuan yang telah diterima oleh seluruh jajarannya. "Insya allah ya, minggu depan ya pak kadis ya,” tegasnya.
Bantuan kedua yang diperkirakan berbeda dari bantuan pertama, sebelumnya warga hanya menerima 5 kilogram beras. Akan tetapi untuk bantuan sembako yang kedua ini lebih besar dari bantuan sebelumnya yaitu beras 20 kilogram, gula 2 kilogram, dan sarden 2 kaleng.
Lebih lanjut dikatakan Akhyar, untuk teknis pembagian sembako ini tetap melalui kelurahan dan kepling dibawah koordinasi camat.
Namun pada kesempatan kali ini Walikota Medan Plt Ir H Akhyar Nasution tidak merinci anggaran yang digelontorkan dari APBD itu untuk bantuan sandang pangan yang akan diperuntukkan untuk masyarakat medan.
"Awak media menanyakan berapa nominal anggaran APBD yang dikucurkan pak wali untuk tahap kedua ini? "Banyak uang kita," jawabnya singkat mengakhiri. (Ly tnb)
COMMENTS