BEKASI, garudanusantara.id - Salah satu faktor penentu kesuksesan proses pembelajaran adalah sarana prasarana pendukung yang representatif agar dapat melakukan pelayanan prima. Oleh sebab itu, SMKN 15 Kota Bekasi melakukan peletakan batu pertama pembangunan ruang praktik siswa (RPS) berstandar industri, Senin (30/8/2021).
Gedung dua lantai ini dibangun di atas lahan seluas 330 meter persegi dan dihadiri Kepala Cabang Daerah (KCD) Wilayah III Asep Sudarsono SPd MM yang mewakili dari Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat, Kasie Pengawasan SMA/SMK Kota/Kab. Bekasi Nurdin SPd MM, dan Kepala Sekolah SMKN 3 Kota Beksi selaku Ketua MKKS yang mewakili dari SMK Kota/Kabupaten Bekasi Boan SPd.
Selain itu, juga dihadiri Kesos Kecamatan Mustikajaya yang mewakili dari Pemeritah Kota Bekasi Rini Hariani, Kepala Sekolah SMKN 15 Dra Supriatin, Komite Sekolah Alimiludin, Siswa/i, serta Tokoh Masyarat Pedurenan Ustad Purnomo SPdi.
Kepala Sekolah SMKN 15 Kota Bekasi Dra Supriatin dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas dukungan maupun supportnya terhadap SMKN 15, sehingga tercapai yang diharapkan. “Semua bukan karena kemampuan saya, akan tetapi atas berkat doa dan dukungan Kepala KCD Wilayah III, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Gubernur Jawa Barat, Pemerintah Pusat, Guru, Staf, Wali Murid, dan Tokoh Masyarakat. Selain itu, saya berterima kasih yang sebesar-besarnya dengan acara peletakan batu pertama ini, semonga siswa/i kami lebih meningkatkan lagi dalam meraih prestasi di bidang kejuruannya masing-masing” ungkapnya.
Dalam kegiatan di sekolah banyak yang harus dikerjakan selama Covid-19 yang melanda negara ini. "Kami kerjakan melalui keahlian siswa dan siswi dengan membuat Hand Sanitizer, Sabun cuci Tangan, Balsem, Minyak Angin, dan lain-lain,” jelasnya.SMKN 15 Kota Bekasi saat ini bekerjasama dengan pihak Rumah Sakit yakni RS Mustika Medika, RS Pernata, Puskesmas, RSUD Kota Bekasi dalam memasarkan produk-produk Farmasi yang dibuat siswa/i. Adapun anggaran yang didapatkan untuk memajukan sekolah.
Pembangunan RPS ini merupakan bantuan program pengembangan SMK Pusat Keunggulan Sektor Ekonomi Kreatif dari Direktorat SMK Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Program ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia kerja serta diharapkan menjadi pusat peningkatan kualitas dan rujukan bagi SMK lainnya.
Kepala KCD Wilayah III Provinsi Jawa Barat Asep Sudarsono SPd MM yang mewakili dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dalam sambutannya berharap agar SMK Negeri 15 ini menjadi prioritas, mampu bersaing dalam dunia usaha, mampu bersaing dengan sekolah yang lain.“Dengan kelulusan SMK memperbanyak pengangguran, tapi kenyataanya kita bisa melihat dalam kelulusan SMK harus dapat buka usaha, mampu kerja dalam bidang jurusan masing-masing,” ungkap Asep Sudarsono SPd MM.
Sementara itu, Boan SPd yang mewakili SMK Kota/Kabupaten Bekasi menyampaikan terima kasih banyak atas pembangunan ini. “Semoga SMK Negeri 15 semakin maju, makin dipercaya masyarakat dalam dunia pendidikan dan semakin berkarya dalam bidangnya serta dapat membawa harum bana bangsa. (Torang S)
COMMENTS