Tampil sebagai nara sumber Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan Wilayah I Pernando Lumbantobing SP MSi, Pengendali Kajian Dampak Lingkungan Hidup Dinas Kehutanan Sumut Tumpak Dolok Siregar S,Hut, Koordinator Substansi LR Kantor Wilayah BPN Sumut Marulam Siahaan MM. Dengan moderator Plt Kadis Lingkungan Hidup Humbahas Halomoan Simanullang.
Bupati Humbahas mengatakan di Kabupaten Humbang Hasundutan banyak terdapat kawasan hutan yang telah diusahai dan dikuasai masyarakat menjadi area pertanian dan perkebunan. Bahkan sudah ada menjadi pemukiman termasuk fasilitas umum. Ini merupakan permasalahan besar yang harus cepat diselesaikan.
“Dalam sosialisasi ini, sudah hadir dari perwakilan 10 kecamatan. Ini kesempatan yang sangat berharga bagi kita. Karena sering konflik tanah di Humbang Hasundutan. Membuat sertifikat itu tidak gampang, ada syarat-syarat yang perlu dilengkapi. Sehingga dikemudian hari tidak terjadi permasalahan. Jadi apa yang disampaikan para nara sumber, agar benar-benar diikuti dengan baik. Makanya Camat dan Kepala Desa terkait diundang dalam sosialisasi ini” tegas Bupati Humbahas.
Bupati menambahkan, bahwa Pemkab Humbahas sangat serius untuk menyelesaikan permasalahan tanah. Setelah ada sosialisasi ini, akan segera ditindaklanjuti dengan TORA (Tanah Objek Reforma Agraria) di Kabupaten Humbang Hasundutan. Sehingga permasalahan kawasan hutan akan segera dapat diselesaikan dan pembangunan dapat berjalan dengan baik.
Dalam acara itu, Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan Wilayah I Pernando Lumbantobing SP memberikan SK Tim Inventarisasi dan Verifikasi PPTKH dan SK Indikatif TORA ke Pemkab Humbahas dan diterima langsung Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor SE. Dalam acara ini Bupati didampingi Sekda Drs. Tonny Sihombing, Asisten Administrasi Umum Drs. Janter Sinaga dan pimpinan OPD Pemkab Humbang Hasundutan. (Freddy)
COMMENTS