LAMPUNG BARAT, Garuda Nusantara - Sebagai bentuk kepedulian Kecamatan Batu Ketulis terhadap musibah yang menimpa warganya, Camat Batu Ketulis, Kabupaten Lampung Barat Sutian didampingi Sahrial SH selaku Polisi Pamong Peraja (Pol PP) setempat memerintahkan jajarannya untuk turun langsung ke lokasi membantu keluarga Herman di Pekon Campang Tiga yang terkena musibah akibat rumah tersebut dilalap api (Si Jago Merah).
Pasalnya, menurut keterangan Camat setempat, kronologis kejadiannya diduga akibat jaringan konseling listrik yang kongslet. "Kejadian kebakaran jam 08.00 WIB, diduga akibat jaringan konseling listrik yang kongslet," ujar Camat Batu Ketulis.
"Pada saat kejadian, saya langsung memerintahkan jajaran Pemerintahan Pekon setempat untuk langsung membantu salah satu keluarga yang terkena musibah," tambahnya.
Ditempat terpisah, Peratin Pekon Campang Tiga Landra beserta masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Camat Batu Ketulis dan jajarannya. "Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Camat Batu Ketulis dan jajarannya yang telah merespon cepat untuk membantu masyarakat yang terkena musibah," ucap Landra.
Disamping itu, lebih lanjut wartawan Garuda Nusantara menanyakan langsung kepada masyarakat setempat terkait kinerja Camat Batu Ketulis dan mengatakan bahwa sangat berterima kasih kepada Camat Batu Ketulis selama menjabat selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Beliau selalu merespon setiap keluhan-keluhan dari masyarakat. Iya juga selalu menghimbau untuk selalu menjaga pola hidup sehat dalam rangka mencegah meluasnya penyebaran virus Corona atau Covid-19," ucap beberapa masyarakat.
Akibat dari peristiwa tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp80.000.000,- (delapan puluh juta rupiah). Akibatnya beberapa surat berharga seperti KK, KTP, SIM, STNK, serta beras, alat-alat rumah tangga, surat-surat lengkap berkendara bermotor, mesin penggiling kopi, tanda pembayaran BRI Sekincau, Teng Semprot 3 Buah, pakaian, dan beberapa barang berharga lainnya hangus terbakar. (Jhonson Ahmadi)
Pasalnya, menurut keterangan Camat setempat, kronologis kejadiannya diduga akibat jaringan konseling listrik yang kongslet. "Kejadian kebakaran jam 08.00 WIB, diduga akibat jaringan konseling listrik yang kongslet," ujar Camat Batu Ketulis.
"Pada saat kejadian, saya langsung memerintahkan jajaran Pemerintahan Pekon setempat untuk langsung membantu salah satu keluarga yang terkena musibah," tambahnya.
Ditempat terpisah, Peratin Pekon Campang Tiga Landra beserta masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Camat Batu Ketulis dan jajarannya. "Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Camat Batu Ketulis dan jajarannya yang telah merespon cepat untuk membantu masyarakat yang terkena musibah," ucap Landra.
Disamping itu, lebih lanjut wartawan Garuda Nusantara menanyakan langsung kepada masyarakat setempat terkait kinerja Camat Batu Ketulis dan mengatakan bahwa sangat berterima kasih kepada Camat Batu Ketulis selama menjabat selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Beliau selalu merespon setiap keluhan-keluhan dari masyarakat. Iya juga selalu menghimbau untuk selalu menjaga pola hidup sehat dalam rangka mencegah meluasnya penyebaran virus Corona atau Covid-19," ucap beberapa masyarakat.
Akibat dari peristiwa tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp80.000.000,- (delapan puluh juta rupiah). Akibatnya beberapa surat berharga seperti KK, KTP, SIM, STNK, serta beras, alat-alat rumah tangga, surat-surat lengkap berkendara bermotor, mesin penggiling kopi, tanda pembayaran BRI Sekincau, Teng Semprot 3 Buah, pakaian, dan beberapa barang berharga lainnya hangus terbakar. (Jhonson Ahmadi)
COMMENTS