HUMBAHAS, Garuda Nusantara - Perbaikan saluran air irigasi yang berada di Uruk Sihombu Desa Sihombu, Kecamatan Tarabintang, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) menimbulkan tanda tanya besar dari sejumlah kalangan masyarakat pemerhati pembangunan daerah desa tertinggal, Kamis (28/5/2020).
Pasalnya aktivitas ini tidak memberikan keterangan yang terperinci mengenai anggaran dana yang di gelontorkan untuk saluran air irigasi ini. Seperti halnya amanah UU KIP No 18 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik, maka sudah selayaknya warga berhak untuk mengetahui informasi besaran anggaran biaya pembangunan saluran irigasi ini.
Tampak di lapangan hanya ada terpampang pamplet berupa baleho 1x1 meter bertuliskan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Wilayah Sumatera ll, Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan SDA Sumatera ll.
Lanjut di bagian bawah pamflet tertulis nama pengerjaan = program percepatan peningkatan tata guna air irigasi kecil desa berupa perbaikan,rehabilitasi atau peningkatan daerah irigasi uruk sihombu. Uraian pengerjaan = selesai galian, No patok = 50 sampai dengan 95.
Tidak adanya diterangkan nominal besaran anggaran proyek semenisasi saluran air irigasi ini turut disoroti dan dipertanyakan LSM-LAMI (Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia) Tonni Nahampun dalam keterangan tertulisnya kepada Garuda Nusantara menyebutkan di lokasi pembangunan saluran irigasi terpantau kurang lebih 60 meter proyek pengerjaan saluran air besar dan 50 meter saluran air untuk yang lebih kecil.

"Jelas menjadi tanda tanya besar proyek ini dari mana, anggaran darimana? Tak mungkinlah proyek PUPR tak menyebutkan dengan gamblang anggarannya mengingat ini bangunan pemerintah,” ujarnya kepada awak media.
Minimnya informasi tentang proyek ini membuat aktivis penggiat anti korupsi ini juga mendesak penegak hukum agar turun pantau proyek ini. Ada apa ini?” tegasnya.
Terpisah Garuda Nusantara mencoba menghubungi PUPR Provinsi guna memperjelas proyek yang berada di Desa Sihombu ini. Mengingat di plang transparansinya mencatut PUPR Sumut, namun sampai berita ini ditayangkan awak media belum berhasil mengkonfirmasi untuk keterangan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Wilayah Sumatera ll. (Ly Tnb)
COMMENTS