Ibu-ibu Majlis Ta’lim RT 005/004 Bojong Menteng Giat Santunan Anak Yatim di TWM Park

BOGOR, Garuda Nusantara - Anak yatim adalah mereka yang tidak lagi memiliki ayah karena wafat. Seseorang yang menyantuni anak yatim akan mendapatkan keutamaan dan pahala yang besar. Mereka yang menyantuni anak yatim akan memperoleh kedudukan tinggi di surga, dekat dengan Allah SWT.

Hal itu merupakan Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, sebab keutamaan dan pahala seseorang yang membantu anak yatim begitu besar. Begitulah yang dilakukan Pengajian Mingguan Ibu-ibu di Majlis Ta’lim Umi Juriah  RT 005/004 Bojong Menteng di Taman Wisata Matahari (TWM), Bogor, Minggu (23/8/2020) dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan.

Selain melaksanakan santunan anak yatim, kegiatan tersebut juga diisi dengan perlombaan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dimana kegiatan tersebut diprakarsai ibu-ibu peserta Majlis taklim yang dipimpin Ketua Majlis Ta'lim Umi Juriah. 

Sedangkan kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setiap tahunannya sebagai bentuk kepedulian ibu-ibu pengajian terhadap anak yatim. Pelaksanaan ini juga sebagai implementasi ajaran agama Islam yang mereka pelajari pada setiap pengajian.

Kegiatan wisata dan santunan anak yatim tersebut dihadiri Ketua RW 004 Hasan Kanung, Ketua RT Neman Sulaeman, Tokoh Masyarakat Sardi dan H Daman serta Perwakilan dari Ketua RT 005 Bosin. Adapun santunan yang diberikan sebanyak 20 anak yatim berupa santunan dan bingkisan. Sedangkan sumber dana berasal dari pengajian rutin ibu-ibu setiap minggunya. 

Ketua RW 004 Hasan Kanung ketika dihubungi wartawan melalui telepon selulernya mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu pengajian terkhusus dengan Umi Juriah. “Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan sebagai rasa syukur kami kepada Allah SWT,” jelasnya.

Sekedar diketahui, Allah SWT berfirman: "Mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakanlah "Memperbaiki keadaan mereka adalah baik," (QS. Al-Baqarah [2]: 220) dan Surat Adh-Dhuha ayat 6, Allah SWT menyebutkan Nabi Muhammad SAW adalah seorang yatim.

Dalam sebuah hadits Ibnu Majah: "Sebaik-baik rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan baik. Dan sejelek-jelek rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim dan dia diperlakukan dengan buruk." (HR. Ibnu Majah). (Red/HK)