Terpisah Camat Medan Johor Zulfachri Ahmadi mengatakan sudah memantau aktivitas perjudian meja ikan - ikan diwilayahnya itu, menurutnya pemantauan tersebut dilakukan bersama dengan kepling jajarannya juga sudah dilaporkan kepada Kapolsek Delitua ujarnya.
"Izin bg...sy sdh pantau dan kepling juga dan sdh sy laporkan ke kapolsek deli tua" kata Zulfachri dalam percakapan whatsap, Senin (04/10/2021).
Diketahui arena perjudian meja ikan - ikan tersebut berada di Wilayah Hukum (Wilkum) Polsek Delitua, sebelumnya juga awak media ini telah menyampaikan kepada Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko melalui Plt Kasat Reskrim Kompol Rafles Marpaung. Ia menegaskan akan mendalami informasi yang beredar tersebut. "Tks infonya. Kami dalami" ucapnya pada Rabu (22/09/2021) sekira pukul 11.00 wib.
Juga kepada Kapolsek Delitua AKP Zulkifli Harahap telah dikonfirmasikan hal ini dan Ia pun menyebut akan mengecek lokasi perjudian yang dimaksut tertanggal 15 september 2021. Akan tetapi awak media ini mengkonfirmasi kembali pada hari senin (20/09/2021) namun ironisnya orang nomor satu di jajaran Polsek Delitua tersebut tidak menanggapi lagi.
Sebelumnya ditemui dilokasi salah seorang warga menuturkan kepada awak media ini bahwa perjudian Meja ikan - ikan di Kecamatan Medan Johor ini mustahil tidak diketahui Kepolisian setempat bebernya sembari meminta namanya tidak dipublikasikan.
Ia menambahkan sudah menjadi rahasia umum jika mobil patroli kerab masuk ke lokalisasi perjudian tersebut.
" Mana ditindak itu bang, mau seratus wartawan yang beritakan tidak akan ditindak itu, tapi coba tidak ada setoran mau di lobang tikus sekalipun perjudian itu pasti digrebek," ucap pria bertubuh gelap itu menambahkan.
Adapun pantauan awak media ini lokasi judi meja ikan - ikan yang berada di Jalan pintu air 4 tepatnya di gang sekolah, Pada titik ini ditemukan satu meja persis di depan kuburan samping depot air minum isi ulang. Ironisnya permainan meja ikan - ikan ini ramai dikelilingi anak - anak dibawah umur dan juga para ibu rumah tangga.
Selanjutnya pantauan awak media berada di samping gang jawa, pada titik lokalisasi ini juga ditemukan satu meja ikan - ikan dengan tanda tenda biru, pada titik ini juga terlihat antusias para pemain judi yang abaikan prokes. Selanjutnya berada di jalan Lingga raya ditemukan satu meja dan dijalan Luku satu meja, gang kali satu meja, dan di jalan jamin ginting parang ll juga terdapat satu meja dengan logo yang sama yakni merek SS.
Hasil wawancara awak media ini dengan sejumlah warga mengatakan aktivitas perjudian ini sudah cukup lama berlangsung dan disinyalir kepolisian setempat tidak berdaya untuk menutup aktivitas terlarang itu.
"Judi ikan - ikan di wilayah medan johor ini sudah tak bisa dibilanglah bang, kurasa Polsek juga "disiram" udah itu, maka tidak ditangkap lagi," ungkap warga yang enggan dimuat identitasnya. (Ly)
COMMENTS