DOLOKSANGGUL, garudanusantara.id - Senam PDI-P, Senam Indonesia Cinta Tanah Air 2022 yang dilaksanakan secara Hybrid (daring dan luring) dilaksanakan secara serentak di Indonesia, Jumat (20/5/2022).
Peserta senam Sicita PDI-P itu berpeluang mencatat rekor Muri dengan peserta terbanyak yang dilaksanakan secara Hybrid(daring dan luring)serentak diseluruh Indonesia senam Sicita diharapkan memberi semangat baru setelah terdampak covid 19.
Hal itu disampaikan Pantur Banjarnahor anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Fraksi PDI-P di Sipinsur di sela acara senam tersebut.
Peserta senam terdiri dari warga masyarakat dari sebelas Desa di Kecamatan Paranginan sebanyak 200 orang lengkap dengan topi dan kaos dengan tulisan Senam Sicita Marpadot dipimpin Intruktur Jenny Maria Silitonga.
Kata Pantur, Geosite Sipinsur sengaja dipilih tempat pelaksanaan Senam Sicita adalah selain untuk menyehatkan Masyarakat juga untuk mempromosikan Geosite Sipinsur agar lebih mendunia.
“Bangun lah jiwa dan badannya untuk Indonesia Raya, menjual satu wahana yang sangat Indah kepada Dunia agar semakin dikenal keindahannya," jelas Pantur.
Sementara itu, Jakkon Marbun Kadis Pariwisata dan Pemuda Olahraga Humbahas sangat mengapresiasi pelaksanaan Senam Sicita dilaksanakan di Sipinsur secara daring di seluruh Indonesia.
Dengan demikian, Geosite Sipinsur semakin terkenal dan mendunia. “Sipinsur akan semakin terkenal, kita berharap kegiatan seperti ini atau yang lainnya semakin banyak dilaksanakan di Siponsur," sebutnya bersemangat.Sebelumnya, Parlin Siahaan ST mengucapkan terima kasih kepada Pantur Banjarnahor dimana pada pagi hari telah diberi kesehatan dan semangat dengan melaksanakan senam Sicita MARPADOT di Sipinsur bersama Pantur. "Terima kasih atas inisiatif kegiatan ini, kami tahu bahwa kegiatan ini tidak gratis tetapi Pak Pantur siap berkorban untuk menyapa masyarakat," sebut Parlin.
Kata Parlin, Pantur bekerja dengan hati selalu aktif pada acara reses menyambangi dan menyapa masyarakat. Senam ini menjadi pemicu semangat menghidupkan kembali program senam di desa-desa yang berhenti setelah ancaman Covid-19 menjadi rutinitas.
Usai acara senam Sicita dilanjutkan dengan Sosialisasi Perda Pemprovsu No 1 Tahun 2019 tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, dan zat adiktif lainnya. (Freddy Simatupang ST)
COMMENTS