Limbah PT Global Nata Beton Diduga Penyebab Genangan Air di Jalan Baru Cipendawa

BEKASI, garudanusantara.id - Genangan air setinggi 20 cm di Jalan Cipendawa Baru yang diduga diakibatkan limbah PT Global Nata Beton sangat meresahkan pengguna jalan. Oleh karena itu, Jajaran Kelurahan Bojong Menteng bersama Pengurus RW 004 melaksanakan kerja bakti, Jumat (14/10/2022).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung Lurah Bojong Menteng Hasan Sumalawat SAP didampingi Ketua RW 004 Hasan Kanung SPd, LPM Kelurahan Bojong Menteng, Ketua Ranting Patriot Pemersatu Banten Nasional Indonesia H Asmawi, Jajaran Staf Kelurahan Bojong Menteng, dan Pengurus RW 004.

Lurah Bojong Menteng Hasan Sumalawat SAP ketika ditemui wartawan di sela-sela kegiatan menyampaikan bahwa dengan kerja bakti ini diharapkan dapat mengurangi genangan air tersebut. Selain itu, dengan kerja bakti ini dapat memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.

Ketua Ranting Patriot Pemersatu Banten Nasional Indonesia H Asmawi ketika dimintai keterangannya terkait genangan air tersebut berharap pengelola batching plant agar menindaklanjutinya. Sebab, akibat genangan air tersebut dapat meresahkan dan membahayakan pengguna jalan. “Saya berharap kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk segera menormalisasi saluran air di Jalan Cipendawa Baru,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, Lurah Bojong Menteng Hasan Sumalawat SAP bersama Ketua RW 004 Hasan Kanung SPd didampingi Pamor dan Pengurus RW 004 serta Babinsa melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Jalan Cipendawa-Jatiasih yang tergenang air tersebut, Senin (10/10/2022). Akan tetapi, tidak ada kepedulian dari pengelola batching plant tersebut. Hingga berita ini diturunkan, pengelola tidak dapat ditemui. (Red)