TANJABBAR, garudanusantara.id - Sebanyak dua unit rumah tidak layak huni milik masyarakat berpenghasilan rendah di Desa Lubuk Terentang mendapatkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau dikenal dengan bedah rumah, Kamis (2/12/2021).
Sebanyak 140 Risesmen Mahasiswa (Menwa) Sultantaha melakukan eksekusi rumah masyarakat tersebut. Ini merupakan bhakti sosial renovasi rumah menjadi layak huni kegiatan tersebut salah satu wujud pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Asisten I Hidayat, Anggota DPRD Tanjab Barat Jamal Darmawan SE, Kades Desa Lubuk Terentang, Babinsa Desa Lubuk Terentang, RT, Kadus Desa Lubuk Terentang.
Kades Desa Lubuk Terentang Muliyadi mengatakan, bantuan tersebut bertujuan meningkatkan kualitas rumah agar layak huni. BSPS adalah bantuan pemerintah bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendorong dan meningkatkan kswadayaan dalam peningkatan kualitas rumahnya.
" Kedepan kita ingin program bedah rumah ini tidak hanya dari pemerintah, tapi bisa melalui corporate social Responsibility (CSR)," kata Mulyadi.
Seorang warga Lamat (60) mengaku sangat bersyukur atas bantuan bedah rumah yang didapatkannya, sehingga bisa menempati hunian yang lebih layak dari pada sebelumnya. "Saya sangat bersyukur rumah saya bisa direnovasi menjadi hunian yang layak, karena ini menjadi istana bagi keluarga kami,” ujar warga. (Tim)
COMMENTS