Rapid test sampeling massal yang diikuti 102 orang peserta diwakili dari wilayah desa masing-masing di Kecamatan Sunggal, termasuk juga kepala desa yang ikut di rapid test. Dari 102 peserta rapid test, dinyatakan satu orang reaktif Covid-19.
Seperti diutarakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deliserdang melalui Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dr H Jefri Suska mengatakan, dari total keseluruhan yang di rapid test ada satu orang yang reaktif. “Selanjutnya akan langsung kita swab serta dikarantina,” jelasnya.
"Iya ada satu orang yang reaktif, namun ini sudah menunjukkan angka presentase penurunan yang terkonfirmasi. Sebelumnya juga kita adakan rapid test di Kecamatan Sei Percut, 81 orang yang di rapid test dan hasilnya reaktif 16 orang, berarti sudah ada penurunan," ungkapnya.
Rapid test ini sendiri akan diadakan di daerah-daerah yang telah terkonfirmasi adanya kasus Covid-19 dan sudah berjalan di tiga kecamatan yaitu Tanjung Morawa, Percut, Sunggal.
Terpisah, Camat Sunggal Ismail mengatakan, bahwa perwakilan desa-desa semua diikutsertakan rapid test dan termasuk juga sejumlah kepala desa guna memutus rantai Pandemi Covid-19.
Yang mana daerah-daerah rawan terkonfirmasi yang berbatasan langsung dengan Medan termasuk Tanjung Gusta, Medan Krio, Paya Geli, Helvetia semua diikutsertakan dan untuk diketahui rapid test ini sendiri baru kali pertama diselenggarakan Dinas Kesehatan di Kecamatan Sunggal. (Ly Tnb)
COMMENTS